Yang Harus Anda ketahui Tentang Penyakit Campak

Campak, penyakit yang berpotensi mematikan, menyebar dengan mudah di antara orang-orang yang tidak divaksinasi.

Campak adalah penyakit pernapasan yang sangat menular dan berpotensi serius yang disebabkan oleh infection.


Infection menyebabkan sejumlah gejala campak , terutama:

Demam tinggi

Batuk

Ingusan

Merah, mata berair

Bintik-bintik putih di mulut

Ruam

Hal ini juga dapat menyebabkan komplikasi yang mengancam jiwa, termasuk pneumonia, diare, dan ensefalitis (radang otak).

Campak juga dikenal sebagai rubeola, yang tidak hal yang sama seperti rubella (kadang-kadang disebut campak Jerman atau campak tiga hari).

Rubella adalah infection yang ditularkan melalui berbagai penyakit yang menyebabkan gejala yang sama, termasuk ruam merah.

Campak Prevalensi

Campak pernah umum di Amerika Serikat - dalam satu dekade sebelum tahun 1963, diperkirakan 3-4000000 orang terinfeksi campak dan 400 sampai 500 orang meninggal akibat penyakit ini setiap tahun, menurut Pusat Pengendalian dan Pencegahan Penyakit (CDC) .

Dikembangkan pada tahun 1963, yang vaksin campak sangat berkurang tingkat infeksi. Vaksin ini dikombinasikan dengan gondok dan rubella vaksin untuk membentuk kombinasi vaksin MMR disebut.

Vaksin campak juga dapat dikombinasikan dengan gondok, rubella, dan varicella (cacar) vaksin untuk membentuk MMRV.

Campak dinyatakan "dihilangkan" dari Amerika Serikat pada tahun 2000, yang berarti bahwa ada tidak adanya penularan penyakit yang terus-menerus selama satu tahun dan penyakit tidak lagi asli negara.

Namun, itu tidak berarti orang tidak pernah mendapatkan campak: Wabah campak masih bisa terjadi.

Dari tahun 2000 sampai tahun 2013, antara 37 dan 220 kasus campak dilaporkan di Amerika Serikat. Sebagian besar kasus-kasus berasal dari luar negeri, menurut CDC.

Pada 2015, lebih dari 150 orang di Amerika Serikat dilaporkan mendapat penyakit, sebagian besar dari wabah campak di taman hiburan Disneyland di Anaheim, California.

Di seluruh dunia, campak masih merupakan salah satu penyebab utama kematian anak, menurut Organisasi Kesehatan Dunia (WHO).

Pada 2013, 145.700 orang meninggal karena penyakit - dan kebanyakan dari mereka adalah anak-anak berusia di bawah 5 tahun.

Angka ini turun dari perkiraan 544.200 orang yang meninggal akibat campak pada tahun 2000 dan 2,6 juta orang yang meninggal setiap tahun sebelum 1980, ketika vaksinasi menjadi lebih luas.

Penyebab Campak

Campak disebabkan oleh infection campak, yang merupakan anggota dari variety morbillivirus dalam keluarga infection Paramyxoviridae.

The morbillivirus variety juga mencakup berbagai infection lain, termasuk infection distemper anjing, yang menyebabkan distemper pada anjing dan beberapa hewan lain.

Ketika infection campak masuk ke dalam tubuh, awalnya menginfeksi makrofag (sejenis sel darah putih) dalam kantung udara di paru-paru dan sel dendritik (jenis lain dari sel sistem kekebalan tubuh) di saluran napas bronkial, menurut laporan 2012 dalam jurnal Current Opini di Virologi.

Dari sana, infection menginfeksi dan cepat bereplikasi dalam jaringan bronkial lokal yang berkaitan dengan sistem limfatik - bagian dari sistem peredaran darah dan kekebalan tubuh yang bertanggung jawab untuk membuat dan mengangkut getah bening, cairan bening yang mengandung sel-sel darah putih melawan infeksi - dan kelenjar getah bening yang mengelilingi bronkus dan trakea.

Infection campak menyebar ke organ lain dan bagian tubuh melalui limfosit yang terinfeksi (subtipe sel darah putih, yang meliputi sel T dan sel B) yang berjalan melalui sistem limfatik.

Secara khusus, infection menginfeksi sel-sel epitel, jenis padat, sel pelindung yang melapisi atau menutupi rongga dalam dan permukaan luar tubuh - ini termasuk sel penghasil lendir dari hidung dan tenggorokan, yang membantu penyebaran infection ke lainnya orang (melalui batuk dan bersin).

Penyebaran Campak

Manusia, bukan binatang lainnya, menularkan infection campak. Anda berisiko mendapatkan campak jika Anda tidak divaksinasi, divaksinasi tapi tidak mengembangkan kekebalan terhadap infection, atau perjalanan di negara-negara berkembang dengan tingkat rendah vaksinasi campak, menurut WHO.

Campak withering sering menyebar melalui batuk dan bersin, dan dapat bertahan di permukaan atau di wilayah udara di mana orang yang terinfeksi batuk atau bersin sampai dua jam, menurut CDC.

Anda bisa mendapatkan campak jika Anda menghirup udara yang terkontaminasi atau menyentuh mata, hidung, atau mulut setelah menyentuh permukaan yang terinfeksi. Anda dapat menularkan infection ke orang lain empat hari sebelum dan sesudah ruam muncul.

Campak sangat menular - begitu banyak sehingga 90 persen dari orang-orang yang dekat dengan orang yang terinfeksi dan tidak kebal terhadap infection akan menangkapnya, menurut CDC.

Tweet